Universitas Pendidikan Ganesha (Undiksha) melalui Unit Penunjang Akademik Perpustakaan menggelar Seminar Ilmiah Layanan Informasi Kewirausahaan, Rabu (26/7/2023). Pelaksanaan seminar ini karena melihat informasi kewirausahaan sangat memiliki peluang untuk dikembangkan mengingat saat ini kelompok pengguna informasi semakin berkembang. Kepala Biro Akademik dan Kemahasiswaan Undiksha, Drs. I Made Yasa, M.Pd yang mewakili Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kerjasama Undiksha memberikan apresiasi atas terselenggaranya seminar ini. Menurutnya, penguatan pemahaman tentang kewirausahaan sangat penting dilakukan sebagai upaya untuk menjawab kebijakan dari Kementerian. Oleh karena itu, sangat perlu adanya layanan informasi kewirausahaan yang salah satunya dikelola oleh perpustakaan.
Ia juga menegaskan, layanan informasi ini tidak hanya dengan memajang buku pada galeri yang tersedia di Perpustakaan. Lebih dari itu perlu didukung dengan Sumber Daya Manusia (SDM) yang memahami tentang kewirausahaan. Selain itu juga perlu adanya inovasi dalam pelayanan informasi, salah satunya berbasis digital. Dengan demikian, akses informasi oleh masyarakat dapat lebih luas dan lebih mudah.
Seminar ini menghadirkan dua narasumber, yaitu Dosen D3 Perpustakaan Universitas Udayana, Dr. Putu Suartika, S.S.,M.Si., dan Dosen Ilmu Manajemen Undiksha, Dr. I Nengah Suarmanayasa, S.E.,M.Si. Pesertanya terdiri atas anggota Forum Perpustakaan Bali, Pustakawan Sekolah, dan mahasiswa.
Pada saat yang sama UPA Perpustakaan memilih duta literasi berdasarkan tingkat kunjungan ke perpustakaan undiksha yaitu atas nama Kadek Faldy Dwi Surastawan dan Desak Nyoman Tri Widiani, duta ini nantinya ditunjuk untuk meningkatkan kualitas pelaksanaan promosi perpustakaan dan sosialisasi literasi informasi perpustakaan Undiksha.
Seminar ini cukup menarik menghadirkan narasumber pak putu suhartika akademisi yang dulu pustakawan yang memiliki banyak usaha mulai dari tecnical support teknologi informasi di perpustakaan dan juga usaha camilan. pemateri berikutnya adalah bapak nengah suarmanayasa yang dipanggil arman yang banyak membahas tentang menjadi wirausaha yang harus berani keluar dari zona nyaman dan juga mengajak mahasiswa untuk jangan mager (malas gerak). seminar ini berakhir pukul 12.30 WITA.