Singaraja– Dalam rangka menjamin kualitas pendidikan dan pembelajaran berstandar internasional, Universitas Pendidikan Ganesha mengajukan akreditasi internasional AQAS (Agency for Quality Assurance through Accreditation of Study Programs). Pada tahun 2022 beberapa klaster yaitu: accounting and management, language education dan language computer and informatics education telah melalui tahap penilaian secara daring. Sedangkan, untuk klaster elementery and technology education dan natural science dilakukan assessmen secara luring tepatnya dari tanggal 1 – 10 Februari 2023.
Perpustakaan sebagai pusat sumber belajar menjadi salah satu komponen penting dalam assessmen AQAS. Oleh karena itu, UPT. Perpustakaan Undiksha telah melakukan berbagai persiapan dalam rangka mendukung kesuksesan akreditasi AQAS. Salah satu program unggulan yang telah dikembangkan adalah penyediaan koleksi eresources sehingga dapat diakses secara bersama, dari mana saja dan kapan saja.
“Selama proses assessmen lapangan perpustakaan, yang menjadi fokus perhatian asesor adalah mengenai keunggulan layanan berbasis teknologi informasi dan ketersediaan koleksi cetak maupun eresources seperti ebook, ejournal, video dan repository”, ungkap tour guide perpustakaan. Selain itu, asesor juga menanyakan tentang kerja sama yang bersifat regional dan internasional yang telah dilakukan oleh Perpustakaan Undiksha. Hal ini untuk memastikan adanya kolaborasi dalam hal resource sharing dan knowledge sharing dari berbagai perpustakaan yang ada di dunia. Lebih lanjut, asesor juga menanyakan tentang program technology literacy yang telah dilakukan perpustakaan Undiksha untuk mendukung sumber belajar mahasiswa.
Selama proses assessmen lapangan perpustakaan, seluruh komponen perpustakaan Undiksha mulai dari Kepala Perpustakaan, pustakawan, staf administrasi dan security terlibat dalam akreditasi AQAS. Dr. Hery W. Griadhi selaku kepala perpustakaan mengomando berbagai hal yang harus disiapkan dalam mensukseskan AQAS. (@mita)
